Bisnis.com, SEMARANG - Usai dilantik di Kawasan Monumen Nasional pada Kamis (20/2/2025) pagi tadi, Gubernur Jawa Tengah Ahmaf Luthfi langsung menghadiri acara pisah sambut di kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah di Jalan Pahlawan, Kota Semarang.
Luthfi tiba sekitar pukul 20.15 WIB dan disambut meriah oleh masyarakat yang telah menunggu sejak sore.
"Hari ini saya nunut (menumpang) di rumah jenengan (Anda), Aparatur Sipil Negara (ASN) Jawa Tengah dan masyarakat Jawa Tengah," ucap Luthfi dalam sambutannya.
Gubernur Jawa Tengah yang baru itu hadir sendiri tanpa didampingi oleh Taj Yasin Maimoen yang menjadi Wakil Gubernur Jawa Tengah.
Taj Yasin berhalangan hadir lantaran masih harus mengikuti acara pelantikan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) yang digelar bersamaan di Jakarta.
Tanpa didampingi Taj Yasin, Luthfi memaparkan sejumlah program kerja yang bakal menjadi prioritas dalam waktu dekat. Salah satunya terkait kesiapan infrastruktur transportasi.
"Bagaimana infrastruktur provinsi, nasional, jalan kabupaten, untuk tidak terjadi public complain," ucapnya.
Perhatian tersebut juga diberikan Luthfi sebagai upaya antisipasi arus mudik jelang Idulfitri mendatang. Dalam hal ini, Luthfi menyebut kesiapan Jawa Tengah menjadi dalam menyambut arus mudik akan sangat penting dan menjadi pertaruhan besar.
Tak cuma memberikan perhatian pada infrastruktur transportasi, Luthfi juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bakal ikut mendukung program makan siang bergizi (MBG) yang dicanangkan pemerintah.
"Saya sudah tidak sabar untuk segera melakukan eksplorasi di tempat kita. Dengan teman-teman TNI, kemudian dengan Polri, dan lain sebagainya," jelasnya.
Di akhir sambutannya, Luthfi ikut memohon doa restu sebelum memulai masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Permohonan itu ditujukan kepada para tamu yang terdiri dari pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), perwakilan Kementerian dan Lembaga pemerintah di tingkat provinsi, hingga tokoh masyarakat.
Baca Juga
"Saya mohon doa restu, mari kita bersama-sama membangun Jawa tengah," ucapnya.