Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiga Negara Dominasi Pangsa Ekspor Jateng

Tiga negara masih mendominasi dalam pangsa pasar ekspor Jawa Tengah sepanjang periode Januari-September 2018.
Terminal Peti Kemas Semarang./TPKS.co.id
Terminal Peti Kemas Semarang./TPKS.co.id

Bisnis.com, SEMARANG – Tiga negara masih mendominasi dalam pangsa pasar ekspor Jawa Tengah sepanjang periode Januari-September 2018.

Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), Amerika Serikat menjadi tujuan utama ekspor Jateng dengan nilai mencapai US$1,356 miliar sepanjang periode tersebut. Negara berikutnya adalah Jepang dengan nilai US$624,59 juta, disusul China senilai US$397,92 juta.

Ketiga negara tersebut memiliki pangsa pasar mencapai 48,32% yang didominasi oleh ekspor barang-barang dari kayu, perabot rumah tangga, serta barang dan perlengkapan pakaian bukan rajutan.

Negara-negara Uni Eropa memiliki pangsa pasar 12,63% atau setara dengan US$621,82 juta, sementara negara-negara Asean mengambil porsi 9,24% atau setara dengan US$454,89 juta. Adapun sembilan negara utama lainnya tercatat memiliki kontribusi senilai US$2,992 miliar.

Kepala BPS Jateng Sentot Bangun Widoyono mengatakan secara historis, ketiga negara utama tersebut memang menjadi tujuan utama ekspor Jateng. Namun, apabila dilihat secara bulanan, terjadi penurunan bila dibandingkan dengan nilai ekspor pada Agustus 2018.

"Kalau dibandingkan dengan Agustus 2018 ada penurunan. Memang dari tahun-tahun sebelumnya selalu ada penurunan di September," tuturnya, Senin (15/10/2018).

Meskipun begitu, dia menyatakan nilai ekspor kumulatif sepanjang Januari-September 2018 masih lebih tinggi bila dibandingkan dengan nilai ekspor pada periode yang sama tahun lalu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lucky Leonard
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper