Bisnis.com, SEMARANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berlakukan penutupan beberapa jalan protokol di Kota Semarang untuk menertibkan masyarakat dalam upaya mencegah penyebaran virus corona.
Ada lima jalan protokol yang ditutup, yaitu sepanjang Jalan Pandanaran mulai Tugu Muda sampai Simpanglima, sepanjang Jalan Pemuda mulai Mal Paragon sampai Tugu Muda, sepanjang Jalan Gajah Mada mulai Simpanglima sampai Simpang Gendingan, sepanjang Jalan Pahlawan mulai bundaran air mancur tugu tunas sampai Simpanglima, dan sepanjang jalan Achmad Yani mulai simpang RRI sampai Simpanglima.
Pada tahap pertama penutupan jalan akan dilaksanakan mulai pukul 18.00 WIB sore sampai 06.00 WIB pagi.
Adapun aturan penutupan jalan tersebut mulai ditegakkan oleh Dinas Perhubungan Kota Semarang dan Satlantas Polrestabes Kota Semarang mulai Minggu (29/3/2020).
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menegaskan akan meningkatkan waktu penutupan jalan menjadi 24 jam, jika tidak kunjung ada perubahan perilaku masyarakat untuk membatasi aktivitas sementara waktu.
“Kami sangat berharap kepada masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah. Jangan ke mana-mana bila tidak ada keperluan yang mendesak. Namun pantauan kami di lapangan masih cukup banyak masyarakat yang jalan-jalan keliling Kota Semarang. Maka mulai hari ini kami tegas, jalan protokol kami tutup dari pukul 18.00 WIB sore sampai pukul 06.00 WIB pagi untuk membatasi aktivitas warga,” kata Hendi Minggu (29/3/2020).
Baca Juga
“Kemudian selama sepekan ke depan akan kami evaluasi, kalau masih belum ada perubahan di masyarakat, kami akan tingkatkan menutup jalan protokol 24 jam penuh,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu mal terbesar di Kota Semarang, DP Mall yang terletak di Jalan Pemuda Kota Semarang untuk sementara waktu juga menutup bisnisnya mulai Jumat (27/3/2020). Kendati demikian, Watson dan Carrefour tetap buka namun dengan jam operasional yang lebih singkat, yaitu mulai pukul 11.00 hingga 20.00 WIB. (k28)