Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Batang Kaji Pembangunan Tanggul Laut Atasi Rob

Tanggul sepanjang sungai Klidang Lor agar air sungai tidak meluap ke permukiman penduduk saat hujan deras maupun rob.
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama rombongan saat mengecek kondisi sungai di Klidang Lor./Antara-Humas Kabupaten Batang.
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki bersama rombongan saat mengecek kondisi sungai di Klidang Lor./Antara-Humas Kabupaten Batang.

Bisnis.com, BATANG - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, akan mengkaji pembangunan tanggul sungai dan laut sebagai upaya mengatasi masalah banjir rob yang kini terus melanda di daerah setempat.

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki di Batang, Sabtu (2/7/2022), mengatakan bahwa sebagai langkah pertama, pemkab akan membangun tanggul sepanjang sungai Klidang Lor agar air sungai tidak meluap ke permukiman penduduk saat hujan deras maupun rob.

"Kemudian, fokus penanganan selanjutnya adalah membuat tanggul laut mulai dari Pantai Sigandu hingga Sungai Sambong. Saat ini kami masih menghitung panjang, lebar dan kedalaman sungai itu, serta anggaran yang dibutuhkan, semuanya masih dalam kajian," katanya.

Dikatakan, apabila anggaran pembangunan tanggul sungai maupun laut yang dibutuhkan belum mampu mencukupi maka pemkab akan mengajukan bantuan ke Pemerintah Provinsi Jateng maupun Pemerintah pusat.

"Normalisasi Sungai Sambong akan dilakukan sepanjang 3,6 kilometer oleh Pemerintah pusat. Selain itu, pusat juga akan membuatkan tribun sepanjang 500 meter untuk mendukung olahraga kearifan lokal masyarakat sekitar yaitu lomba dayung tradisional," katanya.

Adapun untuk keperluan parkir kapal di pelabuhan, lanjut dia, pemkab akan membangun tambat labuh sementara di lokasi sungai Klidang Lor.

Terkait dengan kondisi ketinggian banjir dan rob yang bisa mencapai 40 sentimeter, menurut dia, banjir dan rob masih relatif aman jika dibandingkan dengan daerah tetangga seperti Kota Pekalongan dan Semarang.

"Namun demikian, kami tetap akan menindaklanjuti apa yang harus segera dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut, baik jangka pendek maupun jangka panjangnya," kata Lani Dwi Rejeki.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper