Bisnis.com, SEMARANG - Khas Semarang Hotel menjalin kerja sama dengan dua kelompok tani di Jawa Tengah. Kerja sama tersebut merupakan buah fasilitasi dari Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Provinsi Jawa Tengah.
Melalui kerja sama yang diteken itu, nantinya Khas Semarang Hotel bakal menyerap komoditas sayur dan kopi yang dihasilkan petani.
"Salah satu visi misi Khas Semarang Hotel adalah berusaha mengambil produk yang jadi kearifan lokal untuk menjadi nilai service kami. Ini jadi komitmen kami. Kemarin sudah ada kerja sama dari petani sayur mayur, kemudian kopi, dan akan terus bertambah ke yang lain," jelas General Manager Khas Semarang Hotel, Mis Mariani Rakib, pada Rabu (21/6/2023).
Mariani menjelaskan, pengadaan sayur dan kopi dari kelompok petani lokal menjadi wujud dukungan Khas Semarang Hotel dalam mempromosikan kearifan serta produk-produk unggulan Jawa Tengah. Dengan kerja sama yang dijajaki tersebut, bukan tidak mungkin di kemudian hari bakal muncul kerja sama lanjutan pada komoditas lain.
"Tidak menutup kemungkinan komoditas lain akan ikut. Karena kami setiap hari butuh beras, butuh telur, banyak. Kalau ke depan ini bisa difasilitasi di sini, insyaallah kami akan sangat mendukung dan berterima kasih karena ini menjadi salah satu visi misi kami," jelas Mariani.
Kerja sama pengadaan sayur dan kopi itu direspons baik oleh pengunjung Khas Semarang Hotel. Yana Hendriana, Executive Chef di hotel berbintang itu, menyebut kualitas sayuran dan kopi yang premium dan kondisinya yang masih segar menjadikan produk-produk yang keluar dari dapur Khas Semarang Hotel lebih berkualitas.
"Untuk hasilnya bisa kita lihat dari komen positif yang kita dapat, karena kualitas tidak bisa dibohongi," ungkapnya.
Kepala Distanbun Provinsi Jawa Tengah, Supriyanto, berharap kerja sama tersebut bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi petani-petani lain di Jawa Tengah. "Teman-teman juga harus banyak belajar untuk bisa masuk menjadi supplier hotel. Kita belajar bareng-bareng," ucapnya.
Sebagai informasi, kerja sama tersebut telah dijalin di 17 hotel di Jawa Tengah. Menurut Supriyanto, kerja sama antara petani dan manajemen hotel itu bakal sangat menguntungkan lantaran bisa memangkas rantai distribusi. Imbasnya, hotel bisa menerima komoditas pertanian yang lebih segar dan terjangkau.
"Semoga apa yang kita saksikan hari ini bisa menjadi tonggak bagi teman-teman dan Khas Semarang Hotel bisa maju bersama petani Kota Semarang. Saya berharap teman-teman lain juga termotivasi untuk bisa tanda tangan seperti hari ini," jelas Supriyanto.
