Bisnis.com, SEMARANG - Provinsi Jawa Tengah kembali memiliki daerah dengan status risiko tinggi Covid-19 alias zona merah, yakni Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga.
Satgas Covid-19 merilis peta risiko per 2 Mei dan mencantumkan dua daerah zona merah tersebut.
Adapun peta risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan.
Indikator-indikator yang digunakan adalah sbb:
Indikator epidemiologi
- Penurunan jumlah kasus positif & probable pada minggu terakhir sebesar ≥50 persen dari puncak.
- Penurunan jumlah kasus suspek pada minggu terakhir sebesar ≥50 persen dari puncak.
- Penurunan jumlah meninggal kasus positif & probable pada minggu terakhir sebesar ≥50 persen dari puncak.
- Penurunan jumlah meninggal kasus suspek pada minggu terakhir sebesar ≥50 persen dari puncak.
- Penurunan jumlah kasus positif & probable yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar ≥50 persen dari puncak.
- Penurunan jumlah kasus suspek yang dirawat di RS pada minggu terakhir sebesar ≥50 persen dari puncak.
- Persentase kumulatif kasus sembuh dari seluruh kasus positif & probable.
- Laju insidensi kasus positif per 100,000 penduduk.
- Mortality rate kasus positif per 100,000 penduduk.
- Kecepatan Laju Insidensi per 100,000 penduduk.
Indikator surveilans kesehatan masyarakat
- Jumlah pemeriksaan sampel diagnosis meningkat selama 2 minggu terakhir.
Positivity rate rendah (target ≤5 persen sampel positif dari seluruh orang yang diperiksa). - Indikator pelayanan kesehatan
- Jumlah tempat tidur di ruang isolasi RS Rujukan mampu menampung s.d >20 persen jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di RS.
Jumlah tempat tidur di RS Rujukan mampu menampung s.d >20 persen jumlah ODP, PDP, dan pasien positif COVID-19 yang dirawat di RS.
Merujuk data Pemprov Jateng, kasus kumulatif Covid-19 di Kabupaten Semarang 5.557 kasus, sebanyak 170 kasus dirawat, 5.045 orang sembuh, 342 meninggal dan 129 suspek.
Baca Juga
Adapun di Kota Salatiga ada 1.690 kasus kumulatif positif Covid-19, sebanyak 42 orang dirawat, 1.612 orang sembuh, 36 meninggal dan 55 orang suspek.
Provinsi Jateng saat ini terdapat 6.170 kasus aktif, bertambah 508 orang per Kamis (6/5/2021). Adapun total konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 189.108 orang, bertambah 677 orang per hari ini. Pasien sembuh bertambah 125 orang, dan meninggal bertambah 44 orang. Alhasil kumulatif sembuh 170.956 orang meninggal 11.982 orang.